Aliran TAPAK SUCI, adalah keilmuan pencak silat yang berlandaskan Al Islam, bersih dari syirik dan menyesatkan, dengan sikap mental dan gerak langkah yang merupakan tindak tanduk kesucian dan mengutamakan Iman dan Akhlak, serta berakar pada aliran Banjaran-Kauman, yang kemudian dikembangkan dengan metodis dan dinamis
Perguruan TAPAK SUCI, adalah perguruan yang merupakan peleburan sekaligus kelanjutan dari tiga paguron yang pernah ada sebelumnya, yaitu: Kasegu, Seranoman, dan Kauman, berlandaskan Al Islam dan berjiwa ajaran KH. Ahmad Dahlan, membina pencak silat yang berwatak serta berkepribadian Indonesia, melestarikan budaya bangsa yang luhur dan bermoral, serta mengabdikan perguruan untuk perjuangan agama, bangsa, dan negara.
Organisasi TAPAK SUCI berkiprah sebagai organisasi pencak silat, berinduk kepada Ikatan Pencak Silat Indonesia, dan dalam bidang dakwah pergerakan TAPAK SUCI merupakan pencetak kader Muhammadiyah.
Pimpinan Pusat TAPAK SUCI PUTERA MUHAMMADIYAH berkedudukan di Kauman, Yogyakarta, dan memiliki kantor perwakilan di ibukota negara.
Terdapat tiga kategori tingkatan:
Siswa dasar (Kuning Polos)
Siswa Satu (Kuning melati cokelat satu)
Siswa Dua (Kuning melati cokelat dua)
Siswa Tiga (Kuning melati cokelat tiga)
Siswa Empat(Kuning melati cokelat empat)
Kader dasar(Biru Polos)
Kader Muda (Biru Melati Merah Satu)
Kader Madya(Biru Melati Merah Dua)
Kader Kepala(Biru Melati Merah Tiga)
Kader Utama(Biru Melati Merah Empat)
Pendekar Muda(Hitam Melati Merah Satu)
Pendekar Madya(Hitam Melati Merah Dua)
Pendekar Kepala(Hitam Melatih Merah Tiga)
Pendekar Utama(Hitam Melati Merah Empat)
Pendekar Besar(Hitam Melati Merah Lima)
Terdapat 8 (delapan) jurus khas di dalam TAPAK SUCI, yaitu:
Jurus Mawar
Jurus Katak
Jurus Naga
Jurus Ikan Terbang
Jurus Lembu
Jurus Rajawali
Jurus Merpati
Jurus Harimau.
Senjata khas beladiri itu di antaranya Pisau, Golok, Toya, Rante, Tekken, Clurit, Pedang, Trisula, Double-stick, Kerambit, Pecut, dan Keris. Selain itu, TAPAK SUCI secara serius mengembangkan permainan senjata yang merupakan tradisi TAPAK SUCI, yaitu Senjata Alif, Segu, Golok Mawar, Tombak Naga, dan Kipas.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar