Jumat, 20 Februari 2015

Ciplukan, tanaman beribu manfaat yang sering terabaikan



Indonesia merupakan surga bagi beratus hingga berjuta tanaman untuk tumbuh. Berbagai jenis tanaman tumbuh dengan subur di tanah Indonesia dan tanaman tersebut sangat beragam jenisnya. Mulai dari tanaman yang berkambium hingga yang tidak berkambium, tanaman yang berkeping satu hingga berkeping dua, tanaman yang memiliki akar tunjang hingga yang memilki akar serabut, dan masih banyak yang lainnya.

Pernahkah agan jalan di pematang sawah, atau di sawah yang sudah dipanen, atau di kebun belakang rumah? Bila pernah, pernahkah agan menemukan atau melihat tanaman berbatang lunak yang memiliki tinggi hanya sekitar 30 sentimeter, dan memiliki buah yang ditutupi oleh kelopak layaknya bunga yang belum mekar?



Ya, apabila agan menyadarinya, benar! Buah yang sedang di bicarakan saat ini adalah buah ciplukan, atau juga dikenal dengan buah cimplukan.

Buah cimplukan atau yang dikenal dalam bahasa sunda dengan nama cecendet, dalam bahasa Madura nyurnyuran dan dalam bahasa bali kopok-kopokan ini memiliki klasifikasi ilmiah sebagai berikut: Ciplukan adalah mahluk hidup yang masuk dalam kerajaan plantae, ber-divisi Magnoliphyta, dan berkelas Magnoliopsida. Tanaman ini termasuk kedalam ordo Solanales dan berfamili Solanaceae. Genus yang dimiliki tanaman ini adalah Physalis.

Buah ciplukan merupakan tanaman asli benua Amerika yang kini telah menyebar ke berbagai belahan dunia terutam di belahan dunia yang beriklim tropis termasuk Indonesia. Tanaman ciplukan dapat dengan mudah ditemui di kebun, tegalan sawah, sawah yang selesai dipanen, tepi jalan atau hutan tropis.



Ciplukan adalah tanaman yang bisa mencapai umur satu tahun. Tanaman yang bisa tumbuh hingga satu meter ini memiliki batang berusuk dan berongga.

Daun yang tumbuh pada batang tanaman ciplukan berbentuk bulat telur yang memanjang dan berujung runcing. Lebar daun pada tanaman ciplukan beragam, mulai dari 2,5-10,5 x 5-15 cm.

Bunga pada tanaman ciplukan terletak di pangkal daun atau sering disebut ketiak daun. Bunga ciplukan memiliki tangkai yang tegak dan bungannya berwarna keungguan. Bunga yang memiliki ujung mengganguk ini memiliki lima kelopak . Kelopak bunga lantas akan membentuk buah ciplukan. Kelopak bunga akan menggelembung dan gelembungan kelopak bunga ini membentuk telur yang berujung runcing.

Buah ciplukan sendiri memiliki bermacam bentuk, mulai dari yang berbentuk bulat sempurna sampai yang berbentuk bulat memanjang. Buah ciplukan memilik warna hijau yang akan berubah menjadi kuning saat buah tersebut masak. Buah ini memiliki rasa yang manis saat masak. Selain rasanya yang manis, ternyata buah ciplukan memiliki beragam khasiat. Berikut adalah khasiat dari buah ciplukan.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar