Selasa, 10 Februari 2015
kegunaan Utama tanaman Landik bagi kesehatan
Landik | Barleria lupulina Lindl.
Landik termasuk dalam Familia Acanthaceae. Tanaman ini merupakan perdu bercabang banyak dengan tinggi 1 – 2 m, berduri, dan mempunyai batang berwarna coklat tua. Landik berasal dari Madagaskar dan dapat ditemukan tumbuh liar di hutan dan di ladang atau ditanam di halaman sebagai tanaman hias atau tanaman pagar dan dapat ditemukan sampai setinggi 100 m di atas permukaan air laut.
Daunnya berupa daun tunggal yang letaknya berhadapan, bertangkai pendek, dan pada pangkal tangkainya terdapat sepasang duri berwarna merah ungu. Helaian daunnya berbangun lanset dengan panjang 4 – 8 cm dan lebarnya 1,5 cm, berujung runcing dan pangkalnya menyempit. Daunnya berambut halus berwarna putih dengan warna daun hijau mengkilap dan mempunyai ibu tulang daun di tengah yang berwarna kuning.
Bunganya berwarna kuning emas dan berkumpul dalam rangkaian berbentuk bulir yang keluar di ujung batang. Landik dikembangbiakkan dengan stek.
Tanaman ini mempunyai rasa pedas, pahit, dan hangat dan berfungsi melancarkan aliran meridian. Bagian daun herba ini dapat digunakan untuk pengobatan. Beberapa penyakit yang dapat diobati menggunakan herba ini antara lain :
-Digigit ular berbisa dan anjing
-Bengkak karena terpukul atau terjatuh
-Bisul, luka berdarah, koreng
-Reumatik
Pengobatan menggunakan herba ini untuk pemakaian dalam dilakukan dengan cara merebus 6 – 10 gr daun herba kemudian menggunakan air rebusannya untuk diminum. Sedangkan untuk pemakaian luar dapat dilakukan dengan cara melumatkan daun dan menempelkannya ke tempat yang sakit.
Khusus untu penyakit rematik, pengobatan ini dilakukan dengan cara mencuci segenggam daun landik kemudian menggiling daun sampai halus lalu diremas dengan air kapur sirih secukupnya sampai menjdai seperti bubur. Ramuan tersebut dipakai untuk membalur dan menggosok bagian yang sakit.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar